Senin, 04 Februari 2013

'NIGHTMARE SIDE', Kisah Seram Dari Radio


Nightmare Side adalah sebuah program radio fenomenal di Ardan Radio, Bandung, yang mengudara sejak tahun 1992. Setelah merambah dalam bentuk buku, kini acara tersebut dibuat versi film layar lebar dengan fitur omnibus.
NIGHTMARE SIDE garapan Intan R Mutiaz ini dibagi dalam 3 segmen horor berdasarkan kisah nyata yang pernah diperdengarkan dalam acara tersebut.
Film dibuka dengan kisah Echi, cewek kuliahan yang diganggu arwah seorang pria. Setelah itu segmen berpindah pada cerita seorang pria muda yang diikuti sosok hantu wanita usai menonton film di bioskop hingga hantu bergaun merah yang meneror dua sahabat saat mendengarkan acara radio Nightmare Side pada malam hari.
Cukup menyenangkan saat tahu bahwa NIGHTMARE SIDE adalah tipe horor yangmurni horor. Tidak seperti horor kekinian yang cenderung bergeser menjadi horor seks yang menjual lekuk tubuh para pemain atau horor komedi yang seringkali kedua unsur tersebut tak pernah berjalan dengan sukses, baik membuat tertawa ataupun menakuti.
Secara perlahan tapi pasti, film yang naskahnya ditulis oleh Dimas Tri Adityo ini mampu memberikan teror, ketegangan demi ketegangan, dengan intensitas yang terjaga dari awal hingga akhir.
Ending dalam setiap segmen memang cenderung tak berakhir pada sebuah konklusi. Namun hal itu mampu terlihat wajar karena setiap pertanyaan memang tak selalu harus mempunyai jawaban.
Sayangnya, tata musik film ini sangat mengganggu. Musik hadir hampir tanpa jeda dan tak memiliki sinergi dengan jalinan kisahnya. Sehingga beberapa kalimood horor yang coba dibangun itu lenyap.
Begitu pun dengan pemaparan sang sutradara. Beberapa shot terlihat tak bernyawa, seringkali nampak asal hingga terkesan hanya memaparkan apa yang tersaji dalam naskah.
Meski begitu, dari segi menakuti, film yang dibuat dengan semangat indie ini berhasil melakukan tugasnya dengan baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar